Tags

, , , ,

PT KP PRESS – Harga minyak melemah tipis setelah kemarin menyentuh level tertinggi sejak awal Maret. Selasa (15/12) pukul 7.19 WIB, harga minyak west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Januari 2021 di New York Mercantile Exchange berada di US$ 46,97 per barel.

KONTAK PERKASA FUTURES – Harga minyak ini turun tipis dari angka penutupan perdagangan kemarin pada US$ 46,99 per barel. Ini adalah harga tertinggi minyak WTI kontrak Januari 2021 sejak 5 Maret 2020.

PT KONTAK PERKASA – Kemarin, harga minyak brent untuk pengiriman Februari 2021 di ICE Futures juga menyentuh level tertinggi sejak 6 Maret 2020. Harga minyak brent ditutup pada US$ 50,29 per barel, menguat 0,64% dalam sehari.

PT KONTAK PERKASA FUTURES – Harga minyak cenderung stabil di level tertinggi tersebut dalam beberapa hari perdagangan terakhir. OPEC memperkirakan, permintaan minyak global akan pulih lebih lambat pada 2021 daripada yang diperkirakan sebelumnya karena dampak pandemi virus corona yang masih ada. 

Harga minyak brent dan WTI telah menguat selama enam pekan berturut-turut, kenaikan mingguan terpanjang mereka sejak Juni. “Momentum harga telah melambat secara signifikan selama beberapa minggu terakhir dan perlu headline bullish baru atau tak terduga untuk memajukan harga ke wilayah tinggi baru, “kata Jim Ritterbusch, presiden Ritterbusch and Associates kepada Reuters

Dia menambahkan bahwa pasar minyak juga cenderung kebal terhadap kabar buruk yang terjadi. Tanda-tanda peningkatan pasokan telah membebani pasar. Sumber Reuters di National Oil Corporation (NOC) mengatakan, produksi minyak Libya mencapai 1,28 juta barel per hari pada hari Senin, naik dari 1,25 juta barel per hari pada akhir November.

Di Amerika Serikat (AS), jumlah rig beroperasi meningkat dalam sepekan lalu. Para produsen terus kembali ke ladang minyak. 

Source : kontan.co.id